Dana Terpangkas, PNS “Rogoh “ Rp 2 Juta
Akibat Minimnya Anggaran
TULUNGAGUNG – Adanya wacana pemangkasan dana anggaran operasional di lingkup Badan Keswadayaan Daerah (BKD) Kabupaten Tulungagung hingga 200 %, dikhawatirkan akan berdampak pada pelaksanaan program kerja di lingkup Pemkab Tulungagung. Sejumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang direncanakan akan mengikuti program diklat, terpaksa mengeluarkan dana anggarannya sendiri.
Dari berbagai sumber menyebutkan, para PNS setidaknya mengeluarkan dana hingga mencapai Rp 2 juta per orangnya hanya untuk mengikuti diklat. Ini akibat semua biaya penyelenggaraan diklat kepegawaian, sudah tak lagi ditanggung oleh Pemkab.
Kepala BKD Tulungagung Drs. Kusmadi kepada sejumlah wartawan mengatakan, ini akibat penyempitan dana anggaran BKD tahun 2009, yang hanya berkisar Rp 400 juta seperti yang tertera pada draf RAPBD 2009. Dibanding tahun 2007 lalu, BKD memiliki dana anggaran mencapai Rp 4,7 Milyar, yang terbagi atas Rp 1,3 Milyar dari dana langsung dan sisanya dari dana tak langsung. Otomatif, PNS terpaksa mengeluarkan biaya hingga Rp 2 juta, hanya untuk mengikuti program diklat.
Adanya pungutan dalam pelaksanaan program pelatihan bagi sejumlah PNS di Tulungagung, kontan mendapat reaksi dari berbagai pihak. Salah satunya anggota Komisi A DPRD Tulungagung Juli Bambang, yang mengaku prihatin dengan adanya pungutan itu.
“Prihatin. Karena biaya pendidikan dan pelatihan dibiayai Pemda. Memang ini sangat berat dan mengkhawatirkan,”jelas Juli Bambang dengan nada kecewa.
Kekhawatiran pria yang termasuk dalam Caleg PDI-Perjuangan itu akibat memunculkan peluang pemanfaatan pennggelambungan dana, oleh oknum-oknum yang tak bertanggung jawab. Pungutan dana juga dinilai rawan konflik, mengingat banyak pihak yang meresahkan ada penarikan dana Rp 2 juta, oleh PNS khususnya.
Menyikapi permasalahan itu, Juli berencana akan melakukan koordinasi dengan dinas terkait. “Kita lihat saja tingkat keresahan mereka. Jika ada pihak yang melakukan penolakan dengan demo, itu urusan mereka,”tegasnya.n.ryn
Komentar
Posting Komentar